18 Juni 2021

10 Teknologi Pendidikan yang Tengah Jadi Tren di Tahun 2021

Pandemi Covid-19 telah mendisrupsi hampir seluruh kehidupan manusia saat ini. Berbagai aktivitas disokong dengan teknologi yang disebut dengan era digital, termasuk dalam dunia pendidikan.

Sektor pendidikan menjadi salah satu yang banyak mengadopsi digital saat ini. Mau tak mau, seluruh institusi pendidikan menggunakan teknologi dalam setiap aktivitas belajar mengajar. Sehingga kebutuhan akan teknologi di sekolah maupun universitas pun sangat tinggi. 

Tingginya kebutuhan akan teknologi menuntut sebuah pembaharuan, sehingga tren selalu berubah-ubah. Sebagai seorang pengajar, Anda dituntut untuk melek teknologi terkini dan memahaminya. Pasalanya, teknologi dalam pendidikan dapat membantu Anda dan murid mencapai sukses dalam belajar mengajar. 

Nah, apa saja teknologi pendidikan terbaru di tahun 2021? Yuk, simak dan pahami tentang teknologi pendidikan yang tengah menjadi tren di tahun kerbau logam ini. 

Apa itu Teknologi Pendidikan?

Anda pasti tidak asing dengan tiga hal ini: big data, machine learning, dan internet of things (IoT). Ketiganya sempat menjadi tren teknologi pada tahun 2019. 

Meski menjadi tren saat itu, sayangnya dalam pengaplikasian proses belajar mengajar tidak terlalu banyak digunakan. Sektor pendidikan pada dua tahun lalu masih terbilang tradisional atau kalaupun mulai mengarah ke digital masih setengah-setengah alias semi digital. 

Namun begitu tahun 2020 ketika pandemi Covid-19 melanda, sekolah diwajibkan untuk melakukan pembelajaran jarak jauh atau PJJ, lalu big data, machine learning, dan internet of things tiba-tiba menjadi sebuah hal yang harus dikuasai guru, kepala sekolah dan pegawai administrasi sekolah. 

Apa saja manfaat ketiganya dalam sektor pendidikan khususnya untuk guru dan murid? Berikut penjelasan lengkap beserta contoh penggunaan teknologi pendidikan tersebut dalam kehidupan nyata. 

Baca juga: Mengenal Jelajah Ilmu, Platform Untuk Belajar Online

Big Data 

Big data disebut-sebut sebagai tambang emas era saat ini. Saking bernilainya, bahkan Presiden Joko Widodo menyebut big data lebih berharga dari minyak. Mengapa? Tidak bisa dipungkiri segala inovasi teknologi menggunakan big data sebagai bahan acuannya. 

Sebagai informasi, big data adalah bank data atau dashboard yang berisi tentang bagaimana perilaku manusia. 

Apabila dikaitkan dengan dunia pendidikan, maka big data digunakan untuk mengumpulkan informasi dari perangkat murid. Informasi yang dikumpulkan antara lain: nilai, keterampilan belajar, kelemahan dan kelebihan murid hingga pola belajar murid yang terbentuk dari gerakan mouse komputer. 

Berikut manfaat big data dalam teknologi pendidikan bagi guru dalam proses belajar mengajar: 

  • Guru dapat melihat kebutuhan siswa. 
  • Membantu guru merumuskan strategi pengajaran. 
  • Guru dapat lebih mudah menganalisis informasi yang dikumpulkan dari murid. 
  • Memudahkan untuk menganalisis hasil belajar murid. 
  • Mempermudah menyusun strategi pengajaran yang lebih efektif.
  • Pengambilan keputusan berdasarkan evaluasi yang sistemik, cerdas, dinamis dan sistematis. 
  • Lebih efisiensi dalam proses pengajaran dan pembelajaran.

Baca juga: Mengajar Online, Apa Saja Alat Bantu Yang Diperlukan?

Machine Learning 

Machine learning mungkin masih terasa asing didengar, tapi Artificial intelligence (AI) atau yang disebut dengan kecerdasan buatan pasti familiar untuk Anda. Machine learning merupakan bagian dari AI. Hanya saja, machine learning merujuk pada sebuah software dan hardware atau mesinnya. Sedangkan AI adalah hasilnya

Cara kerja machine learning adalah data dikumpulkan, lalu dieksplorasi. Dalam dunia pendidikan, machine learning dinilai mampu memperbaiki sektor pendidikan dalam banyak hal. Prestasi murid bisa meningkat dengan penggunaan machine learning ini. 

Nah, apa saja kegunaan machine learning sebagai teknologi pendidikan? Berikut rinciannya: 

Pembelajaran yang Lebih Cerdas

Melalui teknologi pendidikan,  fokus siswa bisa lebih meningkat. Pasalnya, lewat AI siswa secara individu dapat mengenali cara pengajaran yang tepat. Misalnya, machine learning  ini tahu murid Anda tertarik dengan games. Maka, ketertarikan murid Anda akan digunakan sebagai analogi atau contoh untuk memahami materi pelajaran.

Dapat Mengidentifikasi Bila Murid Gagal Paham 

Sebagaimana namanya, AI bisa mengidentifikasi bila murid tidak memahami sebuah konsep. Lalu murid akan dibantu dalam proses pembelajaran dengan sejumlah penyesuaian. 

Membantu Tugas Guru

Machine learning dapat membantu guru untuk menulis catatan, pekerjaan rumah, kuis, dan tes. Bahkan  memungkinkan murid dalam mengajukan pertanyaan dan tugas untuk penilaian. 

Penilaian Tugas

Teknologi pendidikan juga mempermudah guru untuk memberikan nilai murid. Lewat kuis atau soal pilihan ganda dan pertanyaan dengan jawaban singkat, guru dapat lebih mudah menilai hasil tugas murid. Ke depannya bukan tidak mungkin bahwa AI juga bisa menilai pertanyaan esai. 

Oleh karena itu, guru tidak perlu lagi menghabiskan waktu berjam-jam menilai tugas murid. Sebaliknya guru dapat lebih berkonsentrasi pada pengajaran dan berinteraksi dengan murid.

Internet of Things

Peningkatan kualitas dan kuantitas proses belajar mengajar semakin disempurnakan dengan adanya teknologi pendidikan. Internet of things adalah program yang memberikan manfaat penggunanya dapat berbagi data, terhubung secara online untuk melakukan remote atau jarak jauh. 

Pada dunia pendidikan, internet of things dapat diterapkan pada aktivitas pencatatan pinjaman buku di perpustakaan makin sempurna dengan penggunaan teknologi pendidikan. 

Melalui internet of things, murid dan orang tua dapat melakukan peminjaman buku dari rumah kemudian mengambilnya pada saat berada di sekolah. Kelebihan penggunaan teknologi internet of things ini dapat menganalisa minat membaca anak dilihat dari statistik buku yang dipinjam.

Baca juga: Mengenal Chromebook Acer, Perangkat Tepat Untuk Pendidikan 

Mengulas 10 teknologi pendidikan yang tengah menjadi trend

Meskipun beberapa sekolah telah dibuka kembali dan proses belajar mengajar mulai dilakukan dengan tatap muka tapi tren teknologi pendidikan terus berlanjut hingga 2021. Selalu ada yang terevolusi dengan pembelajaran berpusat pada siswa. 

Lalu Apa saja tren teknologi pendidikan pada tahun 2021? Berikut rinciannya yang bersumber dari e-learning industry: 

1. E-Learning 

Untuk mendukung e-learning bisa berjalan lancar, maka murid dan guru memerlukan perangkat seperti: laptop, smartphone, komputer dan tablet dan Acer memiliki berbagai produk penunjang untuk mendukung e-learning. 

Acer memiliki perangkat Chromebook yang didukung dengan ribuan aplikasi pendidikan, Extensa 15 yakni laptop yang spesifikasinya telah disesuaikan dengan kebutuhan pendidikan, Travelmate P2 yang memenuhi kebutuhan profesional pendidik hingga proyektor untuk mendukung kegiatan belajar mengajar.   

2. Video-Assisted Learning

Pembelajaran dengan bantuan video menjadi populer sebagai teknologi pendidikan. Sebab, 

pembelajaran jarak jauh yang dipelajari siswa melalui layar komputer menjadikan video, terutama video animasi memperkaya pelajaran dan memudahkan murid untuk memahami pelajaran. 

3. Blockchain 

Pemanfaatan blockchain di dunia pendidikan adalah untuk penyimpanan data. Lewat blockchain, Anda bisa memasukkan data seperti nilai murid hingga materi pelajaran yang akan diberikan. Teknologi ini juga mempermudah Anda mendistribusikan data tersebut ke komputer lain.  

4. Big Data Will Get Bigger

Sekolah memiliki banyak data yang bisa dikelola. Data tersebut bisa berasal dari murid atau guru yang lalu dimanfaatkan sebagai rangkaian pengembangan strategi pembelajaran kedepannya. Selain itu, big data juga berperan untuk penelitian di sektor pendidikan. 

5. Artificial Intelligence (AI)

Saat memeriksa hasil jawaban murid, guru akan dipermudah dengan penggunaan teknologi AI. Tidak memerlukan banyak waktu untuk memeriksa hasilnya. 

6. Learning Analytics

Penggunaan blog banyak dilakukan saat ini, guru dapat mempublikasikan konten berupa tulisan, video atau rekamanan suara yang merupakan materi pelajaran. Lalu meminta murid untuk membacanya dari blog tersebut. Selanjutnya, guru bisa menggunakan tools analitik untuk mengetahui minat murid dan identifikasi awal pemahaman murid terhadap materi yang diberikan.   

7. Gamification

Pada dasarnya murid dan anak-anak menyukai sebuah permainan. Sehingga permainan bisa diadaptasi dalam materi yang hendak disampaikan. Meniru video games akan menjadi opsi belajar murid. 

8. Immersive Learning dengan VR dan AR

Virtual Reality (VR) dan Augmented Reality (AR) makin sering digunakan dalam proses belajar mengajar. Murid dan guru seakan merasakan pengalaman yang sama meski tidak berada di satu lokasi. Penggunaan VR dan AR dapat digunakan untuk mata pelajaran budaya hingga kesenian. 

9. STEAM

Pendekatan Science, Technology, Engineering, Arts dan Mathematics telah menjadi pilihan sekolah dan guru saat ini, karena dianggap mampu menjawab tantangan di masa depan ketika murid terjun ke dunia kerja. 

10. Social Media In Learning

Generasi muda dan tua saat ini hampir banyak menghabiskan waktu dengan mengakses media sosial. Karena inilah, saat ini banyak guru dan sekolah memanfaatkan media sosial sebagai media pembelajaran. Misalnya dengan menggunakan Tik-Tok, YouTube hingga Instagram. 
Itulah 10 teknologi pendidikan yang semakin tren di tahun ini dan akan terus berkembang ke depannya. Guru pun diharapkan dapat mengikuti perkembangan teknologi tersebut. Tetap semangat mengajar!

Bagikan Artikel

Artikel Lainnya